Wisata Tebing Lingga jadi Langganan Tempat Berlatih Atlet
trenggalekjenggelek.com– Wisata Tebing Lingga (WTL) di Desa Nglebo, Kecamatan Suruh ternyata kerap jadi jujugan para atlet panjat tebing untuk latihan. Ketinggian tebing batu sekitar 450 meter itu dinilai cukup pas bagi para atlet untuk mengasah skill.
Pokdarwis Lambang Kuning, Fals Yudistira, mengatakan, tebing Lingga sudah menjadi menu favorit para pendaki. Buktinya, hingga kini cukup banyak pendaki dari berbagai perguruan tinggi yang mencoba menaklukkan tebing tersebut.
“Ada dari pecinta alam berbagai kampus. Seperti Malang, Surabaya, Jogja. Anggota TNI juga kerap memanjat tebing ini (Lingga, Red),” jelasnya.
“Menurut data Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), pemanjat tebing profesional dari Perancis juga pernah mendaki Tebing Lingga pada tahun 90-an,” imbuh bapak dua anak itu.
Fals melanjutkan, kini ada beberapa jalur yang bisa dipilih pendaki. Beberapa di antaranya, jalur multi pit, sport, dan lainnya.
Setiap jalur memiliki ketinggian dan tingkat kesulitan berbeda. Inilah yang semakin menggoda pemanjat tebing untuk mencoba menaklukkan tebing Lingga.
“Di sini (tebing Lingga, Red) juga kerap digunakan untuk mengibarkan bendera RI berukuran besar. Seperti saat peringatan HUT RI,” terangnya.
Informasi lain yang berhasil dihimpun, kini sudah ada bantuan yang bisa dipakai para pemanjat. Bantuan itu berupa tangga besi yang telah dipasang mulai titik awal panjat tebing hingga puncak.
Meski begitu, kondisinya tak kalah ekstrem. Sebab sudut kemiringan di Tebing Lingga nyaris 90 derajat. (wen)